contoh format pengkajian keluarga

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

Nama yang melakukan pengkajian     : Dian Situmorang
                                                               Enco Lumbangaol
A.    Pengajian
1.      Data Umum
a.       Nama kepala keluarga             :   Tn. D.G
b.      Umur                                       :  32 tahun
c.       Jenis kelamin                           : Laki - laki
d.      Agama                                     :  Islam
e.       Suku/Ras                                 : Batak karo
f.       Pendidikan                              : Smp
g.      Pekerjaan                                 : Petani
h.      Alamat                                                : Lorong sanioga, dusun sumbul karo
i.        Komposisi keluarga                 :

No
Nama
Umur
Pendidikan
Hubungan
Keterangan
P
L
1.
Ny. R.K
40 thn

SMK
Istri
Sehat
2.
An. B.G
10 thn

SD
Anak
Sehat
3
An. F.G

4 Thn
-
Anak
Sehat
 4
An.A.G
9 thn

-
Anak
Sehat

j.        Genogram:

k.      Tipe Keluarga              :
·         TRADISIONSAL
Inti

l.        Status social ekonomi keluarga
·         Sumber pendapatan keluarga              : Kel. Tn.A.G mendapat sumber pendapatan dari bertani
·         Jumlah penghasilan keluarga/ bulan    : Rp.700.000
·         Penggunaan                                         : Untuk biaya hidup dan biaya sekolah

m.    Aktivitas rekreasi keluarga                              : Pada malam hari keluarga Tn.A.G  berkumpul untuk berbincang – bincang dan sasmbil menonton tv


2.      Riwayat tahap perkembangan keluarga
a.       Tahap perkembangan keluarga saat ini           : Tahap sekolah          
b.      Tahap perkembangan keluarga yang belum tercapai ; -
c.       Riwayat keluarga inti : An.B.G dan An.A.G pernah mengalami diare 2 bulan yang lalu dan An F.G sering mengalami gatal -gatal
d.      Riwayat keluarga sebelumnya ; -


3.      Struktur Keluarga
a.       Pola komunikasi keluarga       : Keluarga Tn.J.G menggunakan bahasa batak karo dan selalu ada komunikasi antara anggota keluarga.
b.      Struktur kekuatan keluarga     : Keluarga Tn.J.G selalu besrdiskusi apabila ada masalah dan selalu berupaya untuk menyelesaikan masalah tersebut.
c.       Struktur peran(Informal dan formal)
·         Peran ayah
Formal : -
Informal : Petani
·         Peran ibu
Formal : -
Informal : Petani
·         Peran anak
Formal : -
Informal : Mahasiswa

d.      Nilai dan norma keluarga
Pada malamhari Keluarga Tn.Jg selalu berkumpul dan makan bersama sebelum makan berdoa dan cuci tangan dulu


4.      Fungsi keluarga
a.       Fungsi afektif : Tn.J.G  selalu mengajarkan anak – anaknya untuk saling mengasihi satu sama lain
b.      Fungsi social : Tn.J.G  selalu mendidik dan bergaul dengan sesama anggota keluarganya
c.       Fungsi perawatan kesehatan (5 tugas pokok keluarga) :
·         Keluarga sudah mengenal masalah
·         Keluarga belum mampu memutuskan
·         Keluarga belum mampu merawat
·         Keluarga belum mampu memodifikasi lingkungan
·         Keluarga mampu menggunakan pelayanan kesehatan
d.      Fungsi reproduksi
·         Riwayat kehamilan : G3 P3 A0
·         Alat kontrasepsi yang digunakan :Ny.R.S   dulunya menggunakan KB  implant tetapi dilepas karna tidak cocok
·         Pemeriksaaan kehamilan ; Melakukan pemeriksdaan kehamilan secara rutin pada bidan
·         Kondisi ibu      : Saat kehamilan kondisi ibu baik
·         Imunisasi TT pada ibu : -
e.       Fungsi ekonomi  dalam keluarga
Tn.D.G selalu berusaha memenuhi segala kebutuhan anak - anaknya


5.      Pengkajian lingkungan
a.       Karakteristik rumah
·         Status kepemilikan rumah       : Mlik sementara
·         Tipe rumah                              : Semipermanen
·         Luas bangunan rumah             : 4 x 6 m
·         Komposisi rumah                    : 2 kamartidur ,4 jendela 1 ruangtamu,1 dapur
·         Denah rumah














·         Sumber penerangan rumah/ perbandingan sumber penerangan dengan luas bangunan : Sumber penerangan yang digunakan lampu listrik dan sesuai dengan luas bangunan
·         Ventilasi/ Perbandingan ukuran ventilasi dengan luas rumah :  10  % dari luas rumah
·         Kebersihan rumah       : Rumah Tn D.G tampak kotor dan berantakan
·         Jenis lantai                   : Semen
·         Hewan peliharaan keluarga / jarak kandang ternak dengan rumah     : Tidak ada hewan peliharaan
·         Pemanfaatan halam rumah : Halaman rumah tidak  dimanfaatkan dengan baik
b.      Sampah
·         Kebiasaan        : Keluarga  Tn.D.S membuang sampah secara sembarangan dan berserakan / Open dumping
·         Kondisi                       :Kondisi sampah berserakan  
c.       Limbah keluarga
·         Kebiasaan        :Limbah rumah  tangga  dibuang secara terbuka
·         Kondisi           : Kondisi pembuangan sampah tidak memenuhi syarat
·         Sumber air ( Kebutuhan sehari – hari,minum dan karakteristik air )   :Air yang digunakan air hujan dan air sungan
·         Jamban keluarga          :  Tidak memiliki jamban
·         Fasilitas pelayanan kesehatan keluarga           : Bidan


6.      Pengkajian gizi keluarga
a.       Pengolahan bahan makanan       : Pengolahan makanan pada rumah keluarga Tn.D.G tidak bersih dan sehat, bahan makanan tidak dicuci dengan bersih dan sehat
b.      Menu makanan di dalam keluarga
Waktu
Menu makanan
Hari I
Hari II
Hari III

Pagi
 Nasi + ikan asin
Nasi + Ikan Teri
Nasi + Ikan asin + sayur daun ubi
Siang
Nasi + ikan asin
Nasi + Ikan ter + daun ubii
Nasi + Ikan asin + Sayur daun ubi
Sore
Nasi +  ikan asin + Sayur asin
Nasi + ikan teri
Nasi + Ikan asin





c.       Status gizi keluarga
Nama
Umur

Antropometri
ASI/PASI
Keadaan
L
P
TB
BB
LL
LK
LD

RAMBUT
KULIT
KONJUNGTIVA
Tn. D.G
32 thn
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Ny. R.S

40 thn
135 cm
55 kg
-
-
-
-
Gelombang
Sawo matang
Tidak anemis
An.B.G

10 thn
010 cm
28 kg
-
-
-
-
gelombang
sawomatang
Tidak anemis
An.F.G
4thn
-
90 cm
25 kg
-
-
-
-
Ikal
Sawo matang
Tidak anemis
An.A.G

9 bln
70 cm
19 kg
-
-
-
-
Lurus
Sawo matang
Tidak anemis

d.      Cara penyajiaan makanan dalam keluarga         : Cara penyajian makanan cukup yaitu terkadang dibuka dan ditutup
e.       Cara penyajiaan makanan dalam keluarga         : Keluarga Tn.D.G menyimpan makanan di atas meja/ cara penyimpanan makanan kurang
f.       Kebiasaan keluarga mengolah air minum           : Air yang digunkaan adalah air hujan yang dimasak sampai mendidih


7.      Pengkajiaan pola personal hygiene
a.       Kebiasaan mandi dan cuci rambut            :  Mandi 1x/hari dan cuci rambut 1 x/3 hari
b.      Penggunaan handuk dan sikat gigi dalam keluarga          : Keluarga Tn.D.G menggunakan 2 handuk dan 2 sikat gigi
c.       Kebiasaan keluarga setelah BAB  : Setelah BAB keluarga Tn D.G membersihkan tangan dengan air
d.      Kebiasaas keluarga sebelum makan dan tidur      :  Sebelum makan Kel.Tn D.G mencuci tangan dan berdoa dulu
e.       Penggunaan alas kaki        : Keluarga Tn.D.G menggunakan satu alas kaki di depan rumah
f.       Frekuensi mengganti pakaian dalam keluarga      : Menggati pakaian 2x/ 4 hari

8.      Riwayat Keshatan anak
a.       Imunisasi
Nama
Umur
Ditolong
Imunisasi
Ket
L
P

HB0
BCG
POLIO
DPT/HB
CAMPAK






1
2
3
4
1
2
3


An.B.G

6 ½ thn
-

An.F.G
4 thn
-
-

An A.G

9 bln
-



9.      Stress dan koping keluarga
a.       Stres jangka pendek/ panjang       : Sters jangka panjang : Keluarga Tn.D.G ingin mempunyai rumah sendiri, Stres jangka pendek Ny.R.S ingin suaminya dibebaskan dari penjara
b.      Kemampuan keluarga terhadap stress       : Keluarga mampu menghadapi stress jangka panjang dan pendek dengan bekerja keras dan untuk stress  jangka pendek Ny RS mencari informasi bagaimana jalan keluar agar Tn D.G dapat keluar
c.       Strategi koping yang digunakan   : Mencari informasi pekerjaan yang lebih layak dan berusaha segera menyelesaikan masalah
d.      Strategu adaptasu disfungsional   : -

10.  Harapan keluarga terhadap petugas kesehatan : Keluarga Tn D.G berharap agar petugas kesehatan perlu memperhatikan rakyat kecil

11.  Bagaimana pandangan/ sikap keluarga tentang pengertian tentang hidup sehat  Hidup sehat dimana makanan dan lingkungan rumah bersih dan tidak ada annggota keluarga yang sakit

12.  Bagaimana pandangan/ sikap keluarga untuk mencapai hidup sehat:  Menuru Tn.D.G untuk mencapai hidup sehat sangat susah mencapainya karna perlu uang yang banyak

13.  Pemeriksaan fisik anggota keluarga

Nama
Umur
TD
Temp
RR
HR
Ciri – Ciri
Ny.R.S
40 thn
110/90 mmhg
37 ° C
20 x/i
72 x/i
Rambut gelombang
Kulit sawo matang
Konjungtiva tidak anemis
An.B.G
10 thn
100/70 mmhg
36,5 °C
20 x/i
78 x/i
Rambut gelombang
Kulit sawo matang
Konjungtiva tidak anemis
An.F.G
4 thn
-
36,5 °C
18 x/i
80 x/i
Rambut ikal
Kulit sawo matang
Konjungtiva tidak anemis
An.A.G
9 bln
-
36,8 °C
21 x/i
82 x/i
Rambut gelombang
Kulit sawo matang
Konjungtiva tidak anemis



ANALISA DATA
NO
DATA
ETIOLOGY
PROBLEM
1
DS: Ny.R.S mengatakan anaknya ,An.B.G dan An.A.G pernah mengalami diare 2 bulan yang lalu dan An F.G sering mengalami gatal –gatal
DO:
·         Tn D.G mempunyai 3 orang anak( 1 usia usia sekolah,2 balita)
·         Pendidikan KK SMP
·         Pengolahan makanan pada rumah keluarga Tn.D.G tidak bersih dan sehat, bahan makanan tidak dicuci dengan bersih dan sehat
·         Cara penyajian makanan cukup yaitu terkadang dibuka dan ditutup
·         Keluarga Tn.D.G menyimpan makanan di atas meja/ cara penyimpanan makanan kurang
·         Penghasilan keluarga Rp.500.000
Kurang pengetahuan mengenai pengolahan makanan
Resiko terjadinya penyakit : dorang diare
2
DS: -
DO:
·         Rumah Tn D.G tampak kotor dan berantakan
·          Keluarga  Tn.D.S membuang sampah secara sembarangan dan berserakan / Open dumping
·         Kondisi sampah berserakan


Kurang kesadaran mengenai pengolahan sampah
Sanitasi lingkungan yang buruk:Sampah yang berserakan







                        PERUMASAN MASALAH
1.      Resiko terjadinya penyaki : dorang diare  B/d Kurang pengetahuan mengenai pengolahan makanand/dNy.R.S mengatakan anaknya ,An.B.G dan An.A.G pernah mengalami diare 2 bulan yang lalu dan An F.G sering mengalami gatal –gatal,Tn D.G mempunyai 3 orang anak( 1 usia usia sekolah,2 balita),Pendidikan KK SMP,Pengolahan makanan pada rumah keluarga Tn.D.G tidak bersih dan sehat, bahan makanan tidak dicuci dengan bersih dan sehat,Cara penyajian makanan cukup yaitu terkadang dibuka dan ditutup,Keluarga Tn.D.G menyimpan makanan di atas meja/ cara penyimpanan makanan kurang ,Penghasilan keluarga Rp.500.000
2.      Sanitasi lingkungan yang buruk:Sampah yang berserakan b/d Kurang kesadaran mengenai pengolahan sampah d/dRumah Tn D.G tampak kotor dan berantakan, Keluarga  Tn.D.S membuang sampah secara sembarangan dan berserakan / Open dumping, Kondisi sampah berserakan

PRIORITAS MASALAH

1.      Resiko terjadinya penyaki : diare  B/d Kurang pengetahuan mengenai pengolahan makanan
NO
Kriteria
Nilai
Pembenaran
1
Sifat masalah
2/3 x 1 = 2/3
Merupakan ancaman kesehatan
2
Kemungkinan masalah dapat diubah
½  x 2 =  1
Masalah hanya bisa sebagian bisa diatasi karna ekonomi dan pengetahuan KK yang rendah
3
Potensi masalah untuk dirubah
2/3 x 1 = 2/3
Terjadinya penyakit dapat dicegah dengan pengolahan makanan yang sehat

Menonjolnya masalah
0/2 x 1  = 0
Masalah tidak ada dirasakan keluarga
TOTAL
7/3






2.      Sanitasi lingkungan yang buruk:Sampah yang berserakan b/d Kurang kesadaran mengenai pengolahan sampah
NO
Kriteria
Nilai
Pembenaran
1
Sifat masalah
2/3 x 1 = 2/3
Merupakan ancaman kesehatan
2
Kemungkinan masalah dapat diubah
2/2 x 2 = 2
Masalah dapat  diatasi dengan mudah karna tersedia sda dan sdm yang memadai
3
Potensi masalah untuk diubah
2/3 x 1 = 2/3
Potensi masalah untuk di ubah tinggi
4
Menonjolnya masalah
1/3 x 1 = 1/3
Masalah tidak terlalu perlu ditangani dengan segera
Total
11/3







Berdasarkan pembobotan diatas, maka urutan prioritas masalah, yaitu :
1.      Resiko terjadinya penyaki : dorang diare  B/d Kurang pengetahuan mengenai pengolahan makanan
2.      Resiko terjadinya penyaki : diare  B/d Kurang pengetahuan mengenai pengolahan makanan


 

Link Kesehatan Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger