biomekanika body alignment

BIOMEKANIKA
body alignment


biomekanika
Mekanika & Biomekanika
Konsep dasar:
- gaya (force) ® Hukum Newton
- kelembaman (inertia)
- massa dan berat
- gravitasi dan pusat gravitasi manusia
Aplikasi biomekanika dlm perawatan

Prinsip & konsep dasar
Mekanika
“studi ttg bagaimana sesuatu bergerak dan apa yang menyebabkan bergerak” (Hickman, 1995)
Biomekanika
“studi ttg gerakan yang dihasilkan oleh sistem muskuloskeletal”
® Hukum Newton (oleh Isaac Newton, 1643-1727)
Prinsip & konsep dasar

Bagaimana suatu benda dapat bergerak?

Aristoteles
“kekuatan konstan diperlukan untuk menjaga sesuatu tetap bergerak”
Hukum NEWTON I (Inertia = kelembaman)
- benda bersifat mempertahankan keadaan
- semua benda/ obyek akan bergerak bila ada
  gaya (force) yang mengakibatkan pergerakan
Hukum NEWTON II
F = m . a

“Apabila ada gaya yang bekerja pada suatu benda maka benda akan mengalami suatu percepatan yang arahnya sama dengan arah gaya”
Hukum NEWTON III
“Untuk setiap aksi, selalu ada reaksi yang arahnya berlawanan”
Massa
“jumlah unsur suatu obyek”
satuan: kg ® besaran skalar

Berat
“jumlah unsur suatu obyek yang dipengaruhi gaya tarik bumi/gravitasi”
satuan: kg m/s(Newton) ® besaran vector
Gaya gravitasi
“gaya tarik bumi terhadap suatu benda”
Pengaruh gaya gravitasi thd tubuh manusia
- berat badan,
- varises,
- edema tungkai, dll.
Gaya yang mempengaruhi tubuh manusia
- gaya pada tubuh manusia ® spt saat tubuh menabrak
  suatu benda
- gaya di dalam tubuh manusia ® gaya otot
  mempengaruhi sirkulasi darah dan pernapasan

Biomekanika pada manusia
Gaya yang bekerja pada manusia
- dalam keadaan statis
- dalam keadaan dinamis

Gaya pada tubuh manusia dalam keadaan statis
 ® dalam keadaan setimbang/ jumlah gaya dlm
      segala arah (F=0)
®sistem muskuloskeletal bekerja sbg
      pengumpil/pengungkit
Sistem Pengungkit Tipe I
Titik tumpuan terletak di antara gaya berat (W) dan gaya otot (M)
  Contoh: Posisi diam/ tegak
Sistem Pengungkit Tipe II
Gaya berat (W) di antara titik tumpuan dan gaya otot (M)
Contoh: posisi jinjit
Sistem Pengungkit Tipe III
Gaya otot (M) di antara titik tumpuan dan gaya berat (W)
Contoh: Posisi tangan mengangkat beban
Keuntungan Mekanik (KM)
“Perbandingan antara gaya otot (M) dan gaya berat (W)”

Mekanika tubuh (body mechanic)
Suatu usaha sistem muskuloskeletal dan sistem saraf yang terkoordinasi untuk mempertahankan keseimbangan, postur, dan kesegarisan tubuh selama mengangkat, membungkuk, bergerak, dan melakukan aktivitas sehari-hari”

Kesegarisan tubuh (body alignment)
posisi sendi, tendon, ligamen, dan otot ketika posisi berdiri, duduk, dan berbaring”
Berat badan
“gaya pada tubuh yang dipengaruhi oleh gravitasi”
Pusat gravitasi pada manusia
® 55-57% tinggi badan
Keseimbangan tubuh
- keseimbangan labil
- keseimbangan stabil
Keseimbangan labil
garis pusat gravitasi jatuh di luas dasar penyokong dan luas dasar penyokong terlalu kecil
Keseimbangan stabil
apabila:
1. Kontak dengan dasar/permukaan pijakan luas
2. Pusat gravitasi terletak rendah dan garis pusat gravitasi terletak di dalam benda
Keseimbangan tubuh
Tercapai dan meningkat bila:
  1. Letak pusat gravitasi direndahkan, spt posisi duduk
       atau berbaring.
   2. Peningkatan luas permukaan penyangga, spt posisi
       tidur, posisi duduk, berjalan dengan telapak kaki
Berkurang bila:
   1. Menaikkan pusat gravitasi, dgn cara angkat tangan
       ke atas, menjunjung barang di atas kepala
   2. Mengurangi dasar permukaan penyangga, spt
       berjalan menjinjit atau berjalan dengan satu kaki

1.      Mekanika tubuh (body mechanic)
2.      Kesegarisan tubuh (body alignment)
3.      Pengaturan posisi
4.      Traks
 

Link Kesehatan Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger